RedBabel-PANGKALPINANG — Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang, Unu Ibnudin,
memimpin rapat koordinasi (Rakor) Forum Kemitraan Pengelolaan Kerjasama Faskes bersama BPJS Kesehatan di ruang Smart Room Center (SRC) Kantor Wali Kota, Selasa (20/5/2025).
Pertemuan tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, mulai dari BPJS Kesehatan, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Kepala Rumah Sakit Pemerintah dan Swasta, Kepala Dinas Kesehatan, serta para pemangku kepentingan lainnya.
Usai rapat Unu menyampaikan kepada awak media pentingnya peningkatan pembiayaan dan mutu layanan fasilitas kesehatan (faskes) di Kota Pangkalpinang.
“Kami membahas bagaimana pembiayaan dan mutu layanan. Pembiayaan itu kan ada yang menjadi kewajiban pemerintah dan ada yang mandiri. Sementara untuk mutu layanan, baik dari segi fasilitas maupun sikap pelayanan, menjadi tanggung jawab bersama tenaga medis dan pemerintah,” ujar Unu.
Ia juga menegaskan, Pemkot berkewajiban memenuhi sarana dan prasarana kesehatan, mulai dari alat medis, ketersediaan kamar, hingga sistem manajemen antrean.
“Kami juga melihat kecukupan tenaga dokter. Meskipun belum sempurna, kami sudah mengidentifikasi kekurangan yang perlu dipenuhi dan ditingkatkan, misalnya, ada rumah sakit yang kekurangan dokter, bahkan ada yang jumlah dokternya sangat sedikit,” paparnya.
Unu menambahkan, diperlukan pengaturan yang lebih baik dalam pelaksanaan tugas para dokter, baik dari sisi profesi maupun spesialisasi, agar pelayanan kepada masyarakat bisa berjalan optimal.
Terakhir Unu berpesan untuk mengedukasi masyarakat agar terus berjuang dalam pola hidup sehat, yang sakit harus sehat dan yang sakit harus sembuh. (Ab/RB)