RedBabel-PANGKALPINANG — Sudah menjadi kewajiban setiap tahun bagi setiap muslim untuk menunaikan rukun islam yang keempat, yakni membayar zakat.
Di minggu terakhir bulan Ramadhan, biasanya umat muslim berbondong-bondong membayar zakat fitrah melalui panitia amil setiap masjid.
Panitia Amil Zakat Fitrah DKM Zahra Al Qurrotuaini Gardu Induk Kampak kembali mengumpulkan dan menyalurkan zakat fitrah tahun 1443 H ini.
Dibuka sejak malam ke-21 Ramadhan, dan ditutup malam ke-29 Ramadhan, sehingga hari ini selepas sholat zuhur kegiatan penyaluran zakat fitrah dibagikan kepada mustahiq.
Ketua DKM Zahra AlQurrotuaini merangkap ketua panitia amil zakat fitrah melalui Surat Keputusan (SK) BAZNAS Kota Pangkalpinang tentang Unit Pengumpul Zakat, Abu Bakar Usman S.H.I mengatakan bahwa ini adalah tahun keempat DKM Zahra Al Qurrotuaini melakukan pengumpulan dan penyaluran zakat fitrah.
“Alhamdulillah, ini tahun keempat kita lakukan, sejak masjid ini diserahkan pengelolaannya kepada masyarakat oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN) wilayah Babel, dan syukur alhamdulillah, tahun ini kami menerima kurang lebih 1,7 ton beras untuk dibagikan kepada 98 mustahiq zakat dari masyarakat sekitar,” ungkap Pria asal Desa Perlang yang akrab disapa Abi ini.
Sementara Andrian Wahyudi, SH, M.H, selaku sekretaris DKM mengatakan selain pembagian zakat juga rutin menyalurkan santunan anak yatim di sekitar wilayah masjid sebanyak 25 orang, melalui kotak amal anak yatim dan bantuan dari jamaah.
“Di samping melakukan penerimaan dan penyaluran zakat fitrah, kami (DKM Zahra Al Qurrotuiani), rutin menyalurkan santunan kepada anak yatim, kami berharap tentu saja, ke depan keberadaan masjid ini akan terus memberikan manfaat kepada masyarakat, khususnya masyarakat sekitar Gardu Induk PLN Kampak ini, kemudian penting untuk diketahui, bahwa kami sedang mengumpulkan donasi guna mempersiapkan lahan TPA, untuk itu kami berharap tangan-tangan kebaikan membantu upaya yang kami lakukan guna mewujudkan genarasi Qurani,” harapnya.
“Masjid ini Milik PLN dan kami hanya selaku pengelolanya saja agar keberadaan masjid ini dapat bermanfaat untuk masyarakat, dan kami juga menghimbau kepada masyarakat bila ada tetangga atau pun warga sekitar yang kurang mampu agar dapat menghubungi DKM Zahra Al Qurrotuaini,” pungkasnya.(Ab/RB)
